meta content='HZzoQ1oyjUegBLco4SRDhDysnmo8CPvWO_LwZeOEIZs' name='google-site-verification'/> Taylor Swift Rilis lagu Cardigan � magazine

Taylor Swift Rilis lagu Cardigan

 Taylor Swift 

new album 2020
Taylor Swift


Taylor Swift membongkar sejumlah teka-teki hingga proses di balik pengerjaan video musik lagu cardigan yang merupakan bagian dari album terbarunya, folklore.

Sepanjang kariernya, Swift memang kerap meninggalkan makna serta pesan tersembunyi dalam lagu-lagu, unggahan di media sosial, hingga video musik.


Kini, penyanyi berusia 30 tahun itu secara khusus mengungkap sejumlah fakta di balik video musik cardigan yang diluncurkan pada 24 Juli lalu.Berikut fakta di balik video musik cardigan yang terungkap dalam wawancara Swift dengan Vevo baru-baru ini.


Pesan Tersembunyi CARDIGAN

Taylor Swift
Pesan tersembunyi Cardigan


Pada bagian awal, di detik 00:22, terpampang foto pria serta sebuah lukisan di dinding ruangan tempat Swift bermain piano. Pria itu ternyata kakek Swift, Dean, yang mendarat di pantai pada Pertempuran Guadalcanal.


Kisah hidup kakek Swift tersebut juga menjadi referensi di lagunya yang berjudul epiphany.


Lukisan yang berada di sisi kanan atas foto tersebut merupakan karya Swift. Ia membuat lukisan itu pada pekan pertama masa karantina pandemi Covid-19.


Selain itu, jarum jam yang mengarah ke angka 1 dan 3 menjadi simbol 13, angka favorit dan tanggal lahir Swift.

Makna dan Konsep Video cardigan

Tayyor Swift, Cardigan
Video Cardigan


Latar hutan di video musik cardigan merepresentasikan awal suatu hubungan ketika semuanya terasa magis dan penuh keindahan.


Sementara itu, adegan di tengah lautan melambangkan isolasi dan ketakutan saat suatu hubungan bermasalah.


Adegan kemudian kembali ke tempat awal, sebuah pondok. Momen itu menandakan Swift menemukan dirinya lagi setelah kehilangan cinta.

Pada adegan terakhir itu, pakaian Swift memang tetap basah kuyup. Menurut Swift, hal itu menandakan bahwa ia sudah berubah seiring perjalanan yang dilalui.


Baca: Taylor Swift new album folklore In The years 2020


Namun di sisi lain, dia akan tetap menemukan jati dirinya kembali.

Dalam proses penggarapan video cardigan, Swift dibantu sinematografer Rodrigo Prieto, yang sebelumnya ikut dalam klip musik The Man.


Saat menggarap proyek cardigan, Swift mengaku terinspirasi beberapa periode dan film fantasi yang ia tonton. Ia kemudian mengirimkan konsep video buatannya serta referensi visual tiap adegan, termasuk foto-foto, gambar, serta storyboard, ke Prieto.


Karena situasi pandemi Covid-19, Swift menata rambut dan merias wajahnya sendiri. Dia bahkan menggunakan gaun malam miliknya sendiri.


Selama proses syuting, petugas kesehatan berada di lokasi dan menggunakan sinar UV serta menyemprotkan disinfektan ke piano pada setiap pengambilan gambar.


Karena perilisan dibuat sebagai kejutan, Swift mengenakan 'earpiece' untuk menghindari kebocoran selama syuting. Efek kata "folklore" di piano yang digunakan Swift bahkan baru ditambahkan pada hari perilisan.


Dalam proses penyuntingan, Swift dan sang editor video, Chandler Haynes, bekerja secara bersamaan dari lokasi terpisah.



Cerita Cinta Segitiga

New Album 2020 Taylor Swift
Taylor Swift


Secara keseluruhan, dalam album folklore, Swift mengembangkan cerita karakter dan tema yang sama di seluruh lagu. Yang membedakan hanya sudut pandang di tiap lagu.


Berdasarkan pengakuannya, ia mengeksplorasi cinta segitiga remaja dalam tiga lagunya di album folklore.


"Terdapat koleksi dari tiga lagu yang mengacu pada cerita cinta segitiga remaja (dalam benak saya). Ketiga lagu ini mengeksplorasi cinta segitiga di musim panas, dan mengambil perspektif ketiga orang ini dari waktu yang berbeda di hidup mereka," kata Swift.


Swift lanjut berkata, "Seperti peristiwa yang satu itu terjadi di kota mereka sendiri dan memengaruhi diri mereka secara berbeda."


Sejumlah penggemar meyakini, tiga lagu itu adalah betty, cardigan, dan august.

Kolaborasi dengan Aaron Dessner

Taylor Swift
Kolaborasi dengan Aaron Dessner


Lagu cardigan dan sebagian besar di album folklore merupakan hasil kolaborasi Swift dengan Aaron Dessner dari The National, salah satu band favorit Swift.


Swift mengungkapkan bahwa ia pertama kali bertemu dengan Aaron saat menghadiri konser The National di Brooklyn, setahun yang lalu.


"Saya kemudian menanyakan kepadanya bagaimana proses mereka menulis lagu. Dia mengatakan bahwa mereka banyak mengerjakan dari jarak jauh karena mereka tinggal terpisah di beberapa belahan dunia," kata Swift.

"Ketika karantina berlangsung dan saya ingin menulis, saya menghubunginya dan dia pun ingin menciptakan sesuatu. Ini adalah salah satu kolaborasi tanpa upaya keras dan saya sangat beruntung bisa mengenalnya."


Aaron dilaporkan sedang menetap di New York bersama keluarganya ketika Swift mengajak berkolaborasi. Dia kemudian mengirimkan Swift folder musik yang baru ia garap.


Selang beberapa jam, Swift mengirimkan lagu cardigan yang sudah ia tulis sepenuhnya. Mereka kemudian dibantu kembaran Aaron, Bryce, untuk mengisi musik orkestra dalam lagu cardigan.

Artikel Selanjutnya Artikel Sebelumnya
Belum Ada Komentar :
Tambahkan Komentar
Comment url
Post Terkait :
magazine,Masalimagazine